Dimana Kampung Budaya Pandan Wangi
Jika berkunjung ke kota Cianjur jangan lupa mampir sejenak ke Kampung Budaya Pandan Wangi. Berada di bawah kaki Gunung Gede, tepatnya di Desa Mekarwangi Kecamatan Warungkondang membuat kawasan wisata budaya yang baru beberapa tahun dibangun ini menjadi lebih ekslusif dan mempunyai nuansa segar juga alami. Tempat yang dikelola oleh Pemerintah Kabupaten Cianjur melalui Dinas Pariwisata, Kepemudaan dan Olah Raga ini berada diatas lahan seluas 12 Hekare dengan nuansa ladang persawahan dan perkampungan masyarakat di sekitarnya. Akses yang mudah ditempuh dan jalanan yang memadai membuat tempat ini banyak dikunjungi oleh masyarakat lokal ataupun wisatawan dari luar daerah. Berada sekitar 15 Km dari pusat Kota Canjur, atau sekitar 30 menit jarak tempuh menggunakan kendaraan pribadi anda tidak akan kesulitan mencari lokasi nya. Karena di tracking maps pun sudah otomatis muncul sehingga memudahkan mencapai lokasi.
Disini terdapat beberapa spot yang cocok untuk ber swafoto. Karena selain terdapat beberapa rumah panggung, leuit ( lumbung padi ) ada juga sky walk yang memudahkan para pengunjung menikmati keindahan pemandangan dengan latar belakang Gunung Gede & pangrango. Selain itu terdapat pendopo, mesjid dan pusat informasi tentang Kampung Budaya Pandan Wangi.
Apa Itu Padi Pandan Wangi ?
Sebelum lebih jauh membahas tentang Kampung Budaya Pandan Wangi, kita akan memberikan sedikit penjelasan tentang apa itu yang dinamakan Padi Pandan Wangi.
Kabupaten Cianjur terkenal sebagai daerah agraris atau daerah penghasil padi di Jawa Barat. Sejak dahulu varietas padi Cianjur memang terkenal memiliki kualitas yang bagus, pulen dan sangat lezat rasanya. Salah satunya adalah varietas padi pandan wangi yang memiliki aroma khas wangi pandan. Padi yang mulai populer sekitar tahun 70an ini hanya cocok ditanam di daerah dengan ketinggian 700 mdpl. Maka dari itu di daerah Warungkondang, Warung jengkol, Gekbrong dan Cugenang sangat cocok untuk bertanam padi pandan wangi karena berada di dataran yang agak tinggi dan pengairan yang memadai. Padi pandan wangi ini membutuhkan masa tanam yang lebih lama daripada padi biasa atau sekitar 5 – 6 bulan, hal itulah yang membuat padi pandan wangi sangat terbatas dan mempunyai harga jual yang tinggi di pasaran.
Destinasi Wisata Favorit
Kampung Budaya Pandan Wangi saat ini menjadi salah satu destinasi wisata andalan di Kabupaten Cianjur. Karena di tempat ini para pengunjung akan dimanjakan dengan wisata alam dan wisata tradisi budaya yang menunjukan identitas masyarakat Cianjur yang erat bersentuhan dengan alam, agama dan budaya. Di dalam area lokasi ini terdapat rumah – rumah panggung yang terbuat dari anyaman bambu yang dibangun di tepian sawah yang ditanami padi pandan wangi. Selain itu terdapat museum tani yang lengkap sebagai upaya mengenalkan dan mempertahankan tradisi bertani yang sudah lama digeluti oleh sebagian besar masyarakat Indonesia. Di bagian depan terdapat pendopo yang biasa digunakan untuk melakukan musyawarah atau pertemuan para petani / warga sekitar.
BACA JUGA : 5 Pantai di Bali Terbaik
Skywalk yang membentang di tengah area Kampung Budaya Pandan Wangi ini menjadi media utama untuk melihat pemandangan sekitar dengan background Gunung Gede Pangrango yang sangat indah. Apalagi jika berkunjung di pagi hari, hawa sejuk bercampur dengan tiupan angin persawahan akan memanjakan anda hingga enggan beranjak dari tempat ini.
Ayo ! Jika berkunjung ke Cianjur, jangan lupa mampir ke Kampung Budaya Pandan Wangi ya !